Monday, December 3, 2018

PPK PASEH: Sejarah Pemilu 2004

title


Pemilu 2004




Pemilu 2004 merupakan pemilu pertama yang memungkinkan
rakyat memilih langsung wakil mereka untuk duduk di DPR, DPD, dan DPRD serta
memilih langsung presiden dan wakil presiden. Pemilu 2004 diselenggarakan
secara serentak pada tanggal 5 April 2004 untuk memilih 550 Anggota DPR,
128 Anggota DPD, serta Anggota DPRD (DPRD Provinsi maupun DPRD
Kabupaten/Kota) se-Indonesia periode 2004-2009. Sedangkan untuk memilih
presiden dan wakil presiden untuk masa bakti 2004-2009 diselenggarakan
pada tanggal 5 Juli 2004 (putaran I) dan 20 September 2004 (putaran II).




a. Sistem
Pemilu
.



Pemilu 2004 dilaksanakan dengan sistem yang berbeda dari
pemilu-pemilu sebelumnya. Pemilu untuk memilih Anggota DPR dan DPRD (termasuk
didalamnya DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota) dilaksanakan dengan sistem
perwakilan berimbang (proporsional) dengan sistem daftar calon terbuka.
Partai politik akan mendapatkan kursi sejumlah suara sah yang diperolehnya.
Perolehan kursi ini akan diberikan kepada calon yang memenuhi atau melebihi
nilai BPP. Apabila tidak ada, maka kursi akan diberikan kepada calon
berdasarkan nomor urut. Pemilu untuk memilih Anggota DPD dilaksanakan dengan
sistem distrik berwakil banyak.




b. Asas
Pemilu.



Pemilu 2004 dilaksanakan dengan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur,
dan adil.




c. Peserta Pemilu
2004
.




1) Pemilu
Anggota DPR, DPD, dan DPRD tahun 2004 diikuti oleh 24 partai, yaitu :



1. Partai Nasional Indonesia Marhaenisme (PNI Marhaenisme).



2. Partai Buruh Sosial Demokrat (PBSD).



3. Partai Bulan Bintang (PBB).



4. Partai Merdeka.



5. Partai Persatuan Pembangunan (PPP).



6. Partai Persatuan Demokrasi Kebangsaan (PDK).



7. Partai Perhimpunan Indonesia Baru (PIB).



8. Partai Nasional Banteng Kemerdekaan (PNBK).



9. Partai Demokrat.



17. Partai Bintang Reformasi (PBR).



18. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).



19. Partai Damai Sejahtera.



20. Partai Golongan Karya (Partai Golkar).



21. Partai Patriot Pancasila.



22. Partai Sarikat Indonesia.



23. Partai Persatuan Daerah (PPD).



24. Partai Pelopor.




Hasil Pemilu Legislatif 2004






































































































































Ranking Suara



Partai Politik



Perolehan Suara



Jml. Kursi DPR RI



Jumlah



Persen



1



Partai
Golongan Karya



24.480.757



21,58



128



2



Partai
Demokrasi Indonesia Perjuangan



21.026.629



18,53



109



3



Partai
Kebangkitan Bangsa



11.989.564



10,57



52



4



Partai
Persatuan Pembangunan



9.248.764



8,15



58



5



Partai
Demokrat



8.455.225



7,45



57



6



Partai
Keadilan Sejahtera



8.325.020



7,34



45



7



Partai
Amanat Nasional



7.303.324



6,44



52



8



Partai
Bulan Bintang



2.970.487



2,62



11



9



Partai
Bintang Reformasi



2.764.998



2,44



13



10



Partai
Damai Sejahtera



2.414.254



2,13



12



11



Partai
Karya Peduli Bangsa



2.399.290



2,11



2



12



Partai
Keadilan dan Persatuan Indonesia



1.424.240



1,26



1



13



Partai
Persatuan Demokrasi Kebangsaan



1.313.654



1,16



5



14



Partai
Nasional Banteng Kemerdekaan



1.230.455



1,08



1



15



Partai
Patriot Pancasila



1.073.139



0,95




16



Partai
Nasional Indonesia Marhaenisme



923,159



0,81



1



17



Partai
Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia



895.610



0,79




18



Partai
Pelopor



878.932



0,77



2



19



Partai
Penegak Demokrasi Indonesia



855.811



0,75



1



20



Partai
Merdeka



842.541



0,74




21



Partai
Sarikat Indonesia



679.296



0,60




22



Partai
Perhimpunan Indonesia Baru



672.952



0,59




23



Partai
Persatuan Daerah



657.916



0,58




24



Partai
Buruh Sosial Demokrat



636.056



0,56




Total



113.462.414



100



550



2) Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2004




Peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden tahun 2004 putaran I (pertama)
sebanyak 5 (lima) pasangan, adalah sebagai berikut:




Karena kelima pasangan calon presiden dan wakil presiden
peserta Pemilu Presiden dan Wakil
Presiden putaran I (pertama) belum ada yang memperoleh suara lebih dari 50%,
maka dilakukan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden putaran II (kedua), dengan
peserta dua pasangan calon presiden dan wakil presiden yang memperoleh suara
terbanyak pertama dan terbanyak kedua, yaitu :



1. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKP Indonesia).



2. Partai Penegak Demokrasi Indonesia (PPDI).



3. Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI).



4. Partai Amanat Nasional (PAN).



5. Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB).



6. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).



7. Partai Keadilan Sejahtera (PKS).




No. Nama Pasangan
Calon Presiden dan Wakil Presiden Putaran I



1 H. Wiranto, SH. dan Ir. H.Salahuddin Wahid



2 Hj. Megawati Soekarnoputri dan K. H. Ahmad Hasyim Muzadi



3 Prof. Dr. H. M. Amien Rais dan Dr. Ir. H. Siswono Yudo Husodo



4 H. Susilo Bambang Yudhoyono dan Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla



5 Dr. H. Hamzah Haz dan H. Agum Gumelar, M.Sc.




No. Nama Pasangan
Calon Presiden dan Wakil Presiden Putaran II



1. Hj. Megawati Soekarnoputri dan K. H. Ahmad Hasyim Muzadi



2. H. Susilo Bambang Yudhoyono dan Drs. H. Muhammad Jusuf
Kalla





Pasangan H. Susilo Bambang Yudoyono dan
Drs. Muhammad Yusuf Kalla
akhirnya terpilih sebagai presiden dan wakil
presiden untuk masa bakti 2004 - 2009.




Pemilu 2009.




Pemilu 2009 merupakan pemilu ketiga pada masa reformasi
yang diselenggarakan secara serentak pada tanggal 9 April 2009 untuk
memilih 560 Anggota DPR, 132 Anggota DPD, serta Anggota DPRD (DPRD
Provinsi maupun DPRD Kabupaten/Kota) se-Indonesia periode 2009-2014. Sedangkan
untuk memilih presiden dan wakil presiden untuk masa bakti 2009-2014
diselenggarakan pada tanggal 8 Juli 2009 (satu putaran).




a. Sistem
Pemilu.



Pemilu 2009 untuk memilih Anggota DPR, DPRD Provinsi,
DPRD Kabupaten/Kota dilaksanakan dengan sistem perwakilan berimbang
(proporsional) dengan sistem daftar calon terbuka. Kursi yang dimenangkan
setiap partai politik mencerminkan proporsi total suara yang didapat
setiap parpol. Mekanisme sistem ini memberikan peran besar kepada pemilih untuk
menentukan sendiri wakilnya yang akan duduk di lembaga perwakilan. Calon
terpilih adalah mereka yang memperoleh suara terbanyak. Untuk memilih Anggota
DPD dilaksanakan dengan sistem distrik berwakil banyak. Distrik disini
adalah provinsi, dimana setiap provinsi memiliki 4 (empat) perwakilan.




b. Asas
Pemilu.



Pemilu 2009 dilaksanakan dengan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur,
dan adil.




c. Peserta Pemilu



1) Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD Tahun 2009 diikuti oleh 44 partai, 38
partai merupakan partai nasional dan 6 partai merupakan partai lokal Aceh.
Partai-partai tersebut adalah :




1. Partai Hati Nurani Rakyat



2. Partai Karya Peduli Bangsa



3. Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia



4. Partai Peduli Rakyat Nasional



5. Partai Gerakan Indonesia Raya



6. Partai Barisan Nasional



7. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia



8. Partai Keadilan Sejahtera



9. Partai Amanat Nasional



10. Partai Perjuangan Indonesia Baru



11. Partai Kedaulatan



12. Partai Persatuan Daerah



13. Partai Kebangkitan Bangsa



14. Partai Pemuda Indonesia



15. Partai Nasional Indonesia Marhaenisme



16. Partai Demokrasi Pembaruan



17. Partai Karya Perjuangan



18. Partai Matahari Bangsa



19. Partai Penegak Demokrasi Indonesia



20. Partai Demokrasi Kebangsaan



21. Partai Republika Nusantara



22. Partai Pelopor



23. Partai Golongan Karya



24. Partai Persatuan Pembangunan



25. Partai Damai Sejahtera



26. Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia.



27. Partai Bulan Bintang



28. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.



29. Partai Bintang Reformasi



30. Partai Patriot



31. Partai Demokrat



32. Partai Kasih Demokrasi Indonesia



33. Partai Indonesia Sejahtera.



34. Partai Kebangkitan Nasional Ulama



35. Partai Aceh Aman Seujahtra (Partai Lokal)



36. Partai Daulat Aceh (Partai Lokal)



37. Partai Suara Independen Rakyat Aceh (Partai Lokal)



38. Partai Rakyat Aceh (Partai Lokal)



39. Partai Aceh (Partai Lokal)



40. Partai Bersatu Aceh (Partai Lokal)



41. Partai Merdeka



42. Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia



43. Partai Sarikat Indonesia



44. Partai Buruh




Hasil Pemilu 2009



























































































































































































No



Partai
Politik



Jumlah
Suara



Persentase



1



Demokrat
(31)



21.703.137



20,85%



2



Golkar
(23)



15.037.757



14,45%



3



PDIP
(28)



14.600.091



14,03%



4



PKS
(8)



8.206.955



7,88%



5



PAN
(9)



6.254.580



6,01%



6



PPP
(24)



5.533.214



5,32%



7



PKB
(13)



5.146.122



4,94%



8



Gerindra
(5)



4.646.406



4,46%



9



Hanura
(1)



3.922.870



3,77%



10



PBB
(27)



1.864.752



1,79%



11



PDS
(25)



1.541.592



1,48%



12



PKNU
(34)



1.527.593



1,47%



13



PKPB
(2)



1.461.182



1,40%



14



PBR
(29)



1.264.333



1,21%



15



PPRN
(4)



1.260.794



1,21%



16



PKPI
(7)



934.892



0,90%



17



PDP
(16)



896.660



0,86%



18



Barnas
(6)



761.086



0,73%



19



PPPI
(3)



745.625



0,72%



20



PDK
(20)



671.244



0,64%



21



RepublikaN
(21)



630.780



0,61%



22



PPD
(12)



550.581



0,53%



23



Patriot
(30)



547.351



0,53%



24



PNBK
(26)



468.696



0,45%



25



Kedaulatan
(11)



437.121



0,42%



26



PMB (18)



414.750



0,40%



27



PPI
(14)



414.043



0,40%



28



Pakar
Pangan (17)



351.440



0,34%



29



Pelopor(22)



342.914



0,33%



30



PKDI
(32)



324.553



0,31%



31



PIS
(33)



320.665



0,31%



32



PNI M
(15)



316.752



0,30%



33



Partai
Buruh(44)



265.203



0,25%



34



PPIB
(10)



197.371



0,19%



35



PPNUI
(42)



142.841



0,14%



36



PSI
(43)



140.551



0,14%



37



PPDI
(19)



137.727



0,13%



38



Merdeka
(41)



111.623



0,11%



39



PDA
(36)




0,00%



40



Partai
SIRA (37)




0,00%



41



PRA
(38)




0,00%



42



Partai
Aceh (39)




0,00%



43



PBA
(40)




0,00%



44



PAAS
(35)




0,00%




Jumlah



104.095.847



100%



2) Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2009 diikuti oleh 3 (tiga) pasangan
calon, yaitu :



a)
Hj. Megawati
Soekarnoputri dan H. Prabowo Subianto (didukung oleh PDIP, Partai Gerindra, PNI
Marhaenisme, Partai Buruh, Pakar Pangan, Partai Merdeka, Partai
Kedaulatan, PSI, PPNUI)



b)
Dr. Susilo Bambang
Yudhoyono dan Prof. Dr. Boediono (didukung oleh Partai Demokrat, PKS, PAN, PPP,
PKB, PBB, PDS, PKPB, PBR, PPRN, PKPI, PDP, PPPI, Partai Republikan, Partai
Patriot, PNBKI, PMB, PPI, Partai Pelopor, PKDI, PIS, Partai PIB, Partai PDI)



c)
Drs. H. Muhammad Jusuf
Kalla dan H. Wiranto, S.IP (didukung oleh Partai Golkar, dan Partai Hanura)




Dr. Susilo Bambang Yudoyono terpilih sebagai
presiden RI kedua kalinya untuk masa bakti 2009 - 2014 dengan didampingi Prof. Dr. Boediono sebagai wakil
presiden.




Pemilu 2014




Pada tahun 2014, seluruh rakyat Indonesia kembali akan
melakukan pesta demokrasi terbesar yaitu pemilihan umum untuk menentukan tidak
hanya anggota DPR, DPRD Tingkat 1, DPRD Tingkat 2, dan DPD, tetapi juga memilih
presiden dan wakil presiden negeri ini. Pemilu legislatif akan dilakukan pada
tanggal 09 April 2014 dan pemilu presiden akan dilakukan pada tanggal 09 Juli
2014.




Pemilu Legislatif




Dalam pelaksanaan pemilu legislatif, terdapat 12 partai
politik skala nasional dan 3 partai lokal (khusus untuk Provinsi
Nangroe Aceh Darrusalam). Berikut ini merupakan nama-nama peserta pemilu
2014




Partai Politik Nasional





























No. urut



nama partai



1



Partai NasDem



2



Partai Kebangkitan Bangsa



3



Partai Keadilan Sejahtera



4



Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan



5



Partai Golongan Karya



6



Partai Gerakan Indonesia Raya



7



Partai Demokrat



8



Partai Amanat Nasional



9



Partai Persatuan Pembangunan



10



Partai Hati Nurani Rakyat



14



Partai Bulan Bintang



15



Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia



Partai Politik Lokal Aceh











Nomor urut



Nama partai



11



Partai Damai Aceh



12



Partai Nasional Aceh



13



Partai Aceh



Dalam undang-undang pemilihan umum terbaru yaitu UU Nomor
8 Tahun Tahun 2012, ambang batas parlemen (parliamentary
threshold/PT) untuk DPR ditetapkan sebesar 3,5%, naik dari Pemilu 2009 yang
sebesar 2,5%.




HASIL PEMILULEGISLATIF
2014



























































NO



PARTAI



JUMLAH SUARA



PERSENTASE



1



Partai Nasdem



8.402.812



6,72



2



Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)



11.298.957



9,04



3



Partai Keadilan Sejahtera (PKS)



8.480.204



6,79



4



PDI Perjuangan (PDIP)



23.681.471



18,95



5



Golkar



18.432.312



14,75



6



Gerindra



14.760.371



11,81



7



Partai Demokrat



12.728.913



10,19



8



Partai Amanat Nasional (PAN)



9.481.621



7,57



9



Partai Persatuan Pembangunan (PPP)



8.157.488



6,53



10



Partai Hanura



6.579.498



5,26



11



Partai Bulan Bintang (PBB)



1.825.750



1,46



12



Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia



1.143.094



0,91




Jumlah seluruh
suara sah



124.972.491




Pemilu Presiden 2014




Pemilu presiden 2014 akan menjadi pemilihan presiden dan
wakil presiden Indonesia ketiga kalinya yang dilaksanakan secara langsung.
Pemilu presiden akan dilaksanakan pada tanggal 09 Juli 2014. Sebuah partai
politik atau koalisi partai politik yang memenangkan 25 persen suara sah atau
memperoleh paling sedikit 20 persen kursi DPR dapat mengajukan calon
untuk pasangan Presiden dan Wakil Presiden.




CAPRES-CAWAPRES PIPRES 2014




1. Joko Widodo



Nama Lengkap : Joko Widodo



Panggilan : Jokowi



Agama : Islam



Tempat Lahir : Surakarta, Jawa Tengah



Tanggal Lahir : Rabu, 21 Juni 1961



Zodiac : Gemini



Hobby : Membaca, Traveling



Pasangan : Iriana Joko Widodo



Anak : Kaesang Pangarep, Kahiyang Ayu, Gibran Rakabuming Raka



Partai Politik : PDI Perjuangan




Joko Widodo lahir dari pasangan Noto Mihardjo dan Sujiatmi Notomiharjo. Pada
awalnya banyak orang yang meragukan kemampuan sosok yang sebelumnya merupakan
pengusaha mebel ini saat terpilih menjadi Walikota Solo. Namun gebrakannya
dalam memimpin serta pendekatan pada masalah kemasyarakatan membuat Jokowi
begitu dikagumi oleh masyarakat. Dia berhasil mengembangkan Solo yang
buruk penataannya dan di bawah kepemimpinannya, Solo mengalami perubahan dan
menjadi kajian di universitas luar negeri.



Jokowi menjadi walikota Kota Surakarta (Solo) untuk 2 kali masa bakti
2005-2015. Wakil walikotanya adalah F.X. Hadi Rudyatmo.




Jokowi kemudian mencalonkan diri di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta tahun
2012 bersama dengan Basuki Tjahaja Purnama sebagai wakilnya. Setelah melalui
pemilihan 2 putaran pasangan Jokowi-Basuki berhasil menjadi Gubernur dan Wakil
Gubernur DKI Jakarta mulai dari 15 Oktober 2012.



Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta berhasil mendapatkan dukungan dari
masyarakat yang bernama “Relawan Jokowi” dimana kelompok masyarakat tersebut
mendukung Jokowi untuk mencalonkan diri menjadi Presiden RI pada Pemilu 2014.




Jokowi maju sebagai capres yang diusung oleh PDI Perjuangan dan didukung
oleh Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) serta Partai Hanura. Jokowi
akan berpasangan dengan Jusuf Kalla sebagai cawapresnya pada Pilpres 2014.




Pendidikan


  • SMP Negeri 1 Surakarta

  • SMA Negeri 6 Surakarta

  • S-1 Kehutanan Universitas Gajah Mada


Karir & Organisasi


  • Pengusaha Meubel

  • 2005-2012 Walikota Surakarta

  • 2012-2017 Gubernur DKI Jakarta



2. Prabowo Subianto



Nama Lengkap : Letnan Jenderal (Purn) Prabowo Subianto Djojohadikusumo



Panggilan : Prabowo Subianto



Agama : Islam



Tempat Lahir : Jakarta



Tanggal Lahir : 17 Oktober 1951



Zodiac : Libra



Hobby : Membaca



Pasangan : Siti Hediati Hariyadi (Mantan)



Anak : Didit Prabowo



Partai Politik : Partai Gerindra




Prabowo Subianto adalah putra dari Soemitro
Djojohadikusumo, mantan Menteri Keuangan era Ir. Soekarno dan mantan Menteri.
Alumnus Akademi Militer Nasional Magelang tahun 1974 itu, kariernya kian
melejit setelah menyandang julukan the brightest star, jenderal termuda karena
meraih tiga bintang pada usia 46 tahun.




Pada 1996, dia menjabat Komandan Jenderal Kopassus dan
aktif memelopori pemekaran satuan baret merah. Dua tahun kemudian, ayah satu
anak ini dipromosikan menjadi Panglima Kostrad. Prabowo dikenal sebagai teman
dekat B.J Habibie, tetapi Habibie mendepaknya, sehari setelah Soeharto lengser.
Dia dipersalahkan atas tragedi kerusuhan massal 13-15 Mei 1998. Namun, Tim
Gabungan Pencari Fakta (TPFG) tak menemukan bukti konklusif atas tuduhan bahwa
dia otak di balik kerusuhan itu.




Tahun 2004, nama Prabowo muncul sebagai kandidat Presiden
dari Partai Golkar. Sayang, anggota Dewan Penasihat Golkar itu terhenti
langkahnya, karena partai berlambang pohon beringin lebih memilih Jenderal
Wiranto. Dan pada 2008, mantan menantu Soeharto itu makin berkibar di panggung
politik melalui Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA) yang mengusungnya
sebagai calon Presiden pada Pemilu Presiden tahun 2009 berpasangan dengan
Megawati Soekarnoputri, meski akhirnya kandas juga.




Pendidikan


  • 1969 SMA: American School di London, Inggris

  • 1974 Alumnus Akabri Magelang

  • Sekolah Staf Dan Komando TNI-AD


Karir & Organisasi


  • 1996-1998 Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus

  • 1998 Panglima Komando Cadangan Strategi TNI Angkatan Darat

  • 1998 Komandan Sekolah Staf Dan Komando ABRI

  • 2004-sekarang Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia

  • 2007-sekarang Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia

  • 2008-sekarang Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia

  • 2008-sekarang Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya


HASIL PILPRES 2014



1. Prabowo Subianto – M. Hatta Rajasa : 62.576.444 (46.85%)



2. Joko Widodo – Jusuf Kalla : 70.997.833 (53.15%)



Dengan hasil tersebut, maka pasangan Joko Widodo – Jusuf Kalla menang
pilpres 2014 dan akan menggantikan SBY sebagai presiden RI dengan masa jabatan
2014-2019. Joko Widodo menjadi presiden RI ketujuh dan akan dilantik pada
tanggal 20 Oktober 2014.






SITUS MENGENAI PEMILU


  • Situs Informasi Kepemiluan Indonesia: www.rumahpemilu.org, www.pemilu.com,

  • Situs web KPU: http://www.kpu.go.id/

  • Situs web Bawaslu: http://www.bawaslu.go.id/

  • Portal Republik Indonesia: http://www.indonesia.go.id/en/

  • Situs web Dewan Perwakilan Rakyat: http://dpr.go.id/

  • Situs web DPD: www.dpd.go.id

  • Situs web Mahkamah Konstitusi: http://www.mahkamahkonstitusi.go.id

  • Jaringan Pengetahuan Kepemiluan ACE: http://www.aceproject.org/


Sumber




http://asagenerasiku.blogspot.com



Source

No comments:

Post a Comment